Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Satgas BUMN Jabar Salurkan Bantuan & Terjunkan Relawan Penanganan Gempa Cianjur
24 November 2022 9:56 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Satuan Tugas (Satgas) BUMN Provinsi Jabar yang dikoordinasikan PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan berkolaborasi dengan BUMN lainnya terus mengupayakan penyaluran bantuan untuk warga terdampak gempa Cianjur .
ADVERTISEMENT
Diharapkan bantuan ini bisa meringankan dampak dari bencana gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11) lalu. Saat ini Satgas BUMN Jabar telah mendirikan dua posko, yaitu posko utama yang terletak di Kantor Perhutani Kabupaten Cianjur dan posko di lokasi bencana yang terletak di Lapangan Bola Ciarma Kabupaten Cianjur.
Hingga saat ini, sebanyak 45 BUMN turut berkontribusi dalam memberikan bantuan pokok dan darurat yang dibutuhkan warga terdampak gempa Cianjur, di antaranya paket sembako, obat-obatan dan vitamin, pakaian dan perlengkapan ibadah, makanan siap saji, alat kebersihan, alat-alat kesehatan, alas tidur perlengkapan bayi, selimut, tenda, genset, BBM hingga bantuan sanitasi.
Tidak hanya itu, sejumlah BUMN juga menerjunkan ratusan relawan untuk membantu proses evakuasi warga ke tempat yang lebih aman.
ADVERTISEMENT
Hal ini selaras dengan komitmen Menteri BUMN Erick Thohir yang meminta Satgas Bencana BUMN dan Yayasan BUMN untuk Indonesia memetakan kebutuhan mendasar masyarakat terdampak serta penanganan untuk jangka menengah dan panjang di Cianjur.
Erick juga berpesan, BUMN yang terpenting saat ini hadir di tengah-tengah warga terdampak, mendampingi dan menyampaikan pesan bahwa mereka tidak sendirian.
Ke depannya, BUMN juga fokus dalam membantu pemulihan sejumlah fasilitas seperti sekolah, rumah ibadah, layanan kesehatan yang terdampak gempa.
Sejak Selasa (22/11), Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga , Bagus Cahya A.B, juga telah hadir di lokasi terdampak bencana gempa untuk membantu proses penyaluran bantuan kepada masyarakat.
Bagus menjelaskan, bantuan yang telah dikumpulkan dari para BUMN donatur secara bertahap disalurkan kepada desa-desa yang terdampak di Kabupaten Cianjur.
ADVERTISEMENT
“Kami terus menerima bantuan dan tenaga relawan dari para BUMN yang berkomitmen untuk meringankan dampak dari bencana gempa ini. Tiga desa yang saat ini telah menerima bantuan di antaranya Desa Cijedil, Desa Sukamulya dan Desa Limbangan Sari. Selain itu, kami juga menyalurkan bantuan kepada dapur umum yang berkolaborasi dengan Kopassus Batalyon 14 Divisi 1 Kemang Bogor Desa Cijedil dan TNI di Desa Joglo,” ujar Bagus.
Bagus menambahkan, untuk memudahkan evakuasi korban dan puing-puing bangunan, BUMN juga telah menurunkan sebanyak 26 unit kendaraan alat berat yang terdiri dari dump truck, loader dan exvacator, 9 unit kendaraan ambulans dan 1 unit kendaraan rescue.
“Tim Satgas BUMN Jawa Barat akan terus berjaga di lokasi bencana dan terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur untuk mengidentifikasi serta menyerahkan langsung bantuan tersebut agar tepat sasaran dan tepat guna,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Pipin salah satu korban bencana gempa Cianjur merasa sangat terbantu dengan adanya Posko Satgas BUMN Jabar yang digagas Kementerian BUMN dengan Jasa Marga selaku koordinator Satgas BUMN penanganan bencana untuk Jabar.
"Dengan adanya bantuan dari para BUMN, saya sangat mengharapkan proses evakuasi bisa berjalan dengan cepat dan bantuan-bantuan yang sudah diterima bisa tersalurkan dengan baik," jelasnya.
"Terima kasih untuk Kementerian BUMN dan seluruh BUMN yang telah membantu kami masyarakat di Cianjur, semoga kita bisa bersama-sama saling menguatkan agar bencana ini bisa cepat berlalu," ujar Pipin.
Hingga Selasa, Jasa Marga telah menyalurkan total bantuan sebanyak 500 paket sembako, 164 paket obat-obatan, 459 paket pakaian dan perlengkapan bayi. Selain itu Jasa Marga juga menerjunkan anggota Tim Jasa Marga Pecinta Alam (Jasmapala) guna membantu proses evakuasi dan bantuan darurat untuk korban bencana gempa.
ADVERTISEMENT